Menjadi Pribadi yang Menarik ?? Anda Pun Bisa Lho!
Semua orang, baik pria maupun wanita
tentunya ingin menjadi orang yang disukai, diterima dikomunitas dan
mampu membuat orang tertarik. Hanya saja banyak sekali yang merasa bahwa
dirinya itu kurang menarik, sehingga membuat hilangnya kepercayaan
diri, padahal percaya diri itu adalah salah satu faktor penunjang agar
membuat diri kita menarik di mata orang lain. Idah Ernawati seorang MC
dan Public Speaking Trainer dalam ceramahnya Selasa 22 November
2011 lalu mengatakan, selain percaya diri ada beberapa hal penting
lainnya yang mampu membuat kita menarik dimata orang lain, diantaranya
adalah tertariklah pada lawan bicara anda, mengertilah etika pergaulan
dengan benar, dan perhatikan cara kita berbicara atau berkomunikasi.
Untuk menjadi menarik bagi orang lain
satu hal yang harus kita selalu lakukan adalah tersenyumlah, tapi
hati-hati jangan tersenyum jika tidak ada alasan :), namun sayangnya ada
banyak alasan yang mendorong kita untuk tersenyum. Tersenyum disini
tentunya harus tulus bukan hanya sekedar senyum saja, dan ketulusan
senyuman itu bisa dilihat dari mata kita. Ada dua bagian dalam wajah
yang paling menarik dan harus dieksplore, yaitu mata dan bibir. Jika
kita tersenyum dengan tulus maka mata kita akan menyipit, jika anda
tidak bercaya coba saja praktekkan di depan kaca, coba anda tersenyum
dengan mata sedikit menyipit dan dengan mata tidak menyipit, maka
hasilnya akan beda, dan anda akan terlihat cantik ataupun tampan jika
anda mau tersenyum dengan tulus.
Saat berhadapan dengan lawan bicara,
usahakan kita harus nyaman dengan diri sendiri dulu, disinilah letak
pentingnya percaya diri, mau secantik atau bahkan seganteng siapapun
kalo kita tidak nyaman dengan diri sendiri akan percuma. Jadi sebelum
berhadapan dengan orang lain, buat diri anda nyaman dengan diri kita
sendiri munculkan dulu rasa percaya diri kita, barulah saat kita sudah
nyaman dengan diri sendiri, maka kita akan bisa membuat orang lain
nyaman saat bersama kita. Orang yang nyaman adalah orang yang sadar
dengan kehadiran orang lain, dan saat berbicara melakukan kontak mata.
Tataplah mata lawan bicara kita, karena itu akan membuat dia merasa
diperhatikan , dan tentunya menunjukkan bahwa kita nyaman dengan dia.
Biasanya kita sedikit risih jika harus melakukan kontak mata dengan
lawan jenis , kalau sudah begitu jangan tatap matanya tapi tatap
dihidungnya, dikeningnya atau dipipinya. yang pasti adalah jangan
menunduk atau melihat keatas bahkan kesamping kanan kiri saat berhadapan
dengan lawan bicara.
Hal yang tidak kalah penting lainnya
untuk menjadi menarik adalah tertariklah, disini untuk menjadi tertarik
pada lawan bicara bukan berarti kita harus jatuh cinta pada mereka,
tetapi lebih pada peduli akan keberadaan mereka, dan tertarik pada apa
yang mereka bicarakan. Menjadi pendengar yang baik sehingga tahu kapan
harus menyela menganggung atau bahkan saat harus tersenyum. Disini kita
harus sedikit berhati-hati saat menunjukkan rasa tertarik anda jika
berhadapan dengan lawan jenis, jangan sampai rasa tertarik anda ini
disalah artikan sebagai jatuh cinta.
Saat bergaul dengan banyak orang dengan
berbagai macam karakter kita harus mengetahui etika pergaulan yang baik
dan benar. Kita harus pandai-pandai menempatkan diri, sedang bersama
siapa, dalam suasana atau acara apa dan dalam kondisi yang bagaimana.
Hal ini bertujuan agar kita tidak salah dalam mengungkapkan sapaan
atau bahkan candaan kepada lawan bicara kita. Kita harus benar-benar
mengerti dan memahami bagaimana sopan santun atau tata krama terhadap
orang yang lebih tua, sebaya atau yang lebih muda. Meskipun kita punya
hubungan baik dan sering bercanda dengan lawan bicara kita yang lebih
tua , namun yang perlu diingat adalah kita tidak boleh melupakan sopan
santun untuk menghormati orang yang lebih tua.
Selain hal-hal diatas, berikutnya adalah
cara berkomunikasi, cara berkomunikasi seseorang itu bisa menunjukkan
nilai atau citra dirinya. Ada dua cara untuk berkomunikasi dengan lawan
bicara , yang pertama adalah verbal dan yang kedua adalah non verbal.
Verbal disini meliputi intonasi ,dan artikulasi dalam berbicara. Mengapa
artikulasi dan intonasi begitu penting, karena intonasi itu menunjukkan
adanya niat kita, untuk berbicara,menunjukkan ekspresi dan menarik
telinga lawan bicara serta menghindari kebosanan. Kita harus
pandai-pandai mengatur intonasi kita dalam berbicara, harus tahu dimana
kita melakukan penekanan dalam berbicara, agar kalimat atau kata yang
diucapkan tidak memiliki arti yang berbeda. Berikutnya adalah
artikulasi, dalam melakukan komunikasi langsung dengan lawan bicara,
kita harus menyampaikan kalimat dengan jelas konsunan dan vokalnya,
agar lawan bicara kita mengerti dengan apa yang ingin kita sampaikan.
Berikutnya yang kedua yaitu non verbal,
yang dimaksud non verbal disini adalah melalui bahasa tubuh. Hindari
posisi mengintimidasi artinya jaga jarak dengan lawan bicara ,entah itu
kita sedang duduk atau berdiri, apalagi jika tubuh kita lebih tinggi
lawan bicara. Tunjukkan bahwa kita terbuka atau membuka diri dan siap
mendengarkan lawan bicara kita. Selanjutnya, pusatkan perhatian pada
lawan bicara kita, pertahankan kontak mata kita, meresponlah secara
pantas dan buat diri kita serileks mungkin . Jadi tunggu apa lagii??semua bisa kok menjadi pribadi yang menarik…selamat mencoba semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar